Meraih kejayaan harus bernyali atau punya
keberanian, entah itu nekat tanpa pertimbangan atau saking semangatnya hingga
meledak ledak mengusung tekad, menegaskan langkah. Begitulah simbol perjuangan
dengan mental bernyali dan berani tanpa pantang mundur, menderu laksana auman
singa di padang sahara. Laju amukannya akan memporak porandakan musuh yang
dilangkahinya hingga gema takbir membahana mengusung kemenangan dan penaklukan
hingga hancur lebur tanpa daya. Ya sebuah perjuangan yang sempurna sebab
ia memperoleh kejayaan setelah meluluhlantakkan tanpa ampun dan belas
kasihan. Baginya ia harus menang mutlak dan mendapat pengakuan bahwa engkaulah
sang pemenang. Kesombongannya begitu dikenal dengan langkah tak gentarnya terus
memburu hingga melahirkan jiwa kerdil para musuh. Setiap kaki dipijakkan dan
tiada lagi kerisauan ancaman serta kelemahan, baginya adalah tonggak
simbol bernyali yang menjadi bara kemenangan menembus cakrawala hingga
waktu tak terbatas.
Iblis laknatulloh adalah musuh nyata abadi sampai akhir jaman maka jadikanlah ia sebagai sebenar-benar musuh. Hancurkan hingga bisikannya pun tidak membuat risau dan ragu dalam hatimu.
Bulan puasa telah memberi arah dan pengajaran bagaimana ketika peran iblis tidak punya ruang menyesatkan sebab dengan ibadah puasa segala jadwal waktu telah memberi sinyal kemenangan. Semoga di bulan puasa ini ada goresan semangat bernyali hingga mengkerdilkan jiwa iblis si mahluk sesat selamanya.
Iblis laknatulloh adalah musuh nyata abadi sampai akhir jaman maka jadikanlah ia sebagai sebenar-benar musuh. Hancurkan hingga bisikannya pun tidak membuat risau dan ragu dalam hatimu.
Bulan puasa telah memberi arah dan pengajaran bagaimana ketika peran iblis tidak punya ruang menyesatkan sebab dengan ibadah puasa segala jadwal waktu telah memberi sinyal kemenangan. Semoga di bulan puasa ini ada goresan semangat bernyali hingga mengkerdilkan jiwa iblis si mahluk sesat selamanya.
Post a Comment